Kisah 1001 Fajar
Coretan dan Refleksi

Cuma Soal Esempe Dua

Aku dilahirkan di Kota Besar bernama Yogyakarta. Makhluk berotak di nusantara pasti paham betul dimana letak kota itu.
Aku bukan anak jalanan, maksudku aku bukan orang yang suka jalan-jalan, main ke sana-sini, itu yang membuatku tidak banyak mengetahui tentang Jogja. Jalan yang benar-benar aku hafal adalah jalan yang aku lalui dari rumah ke sekolah, lainnya mungkin aku butuh waktu beberapa saat untuk mengingatnya.
SMPN 2 Yogyakarta. Sekolah yang terletak di kawasan 0 km, letak yang strategis begitu kan? Tapi mungkin ada beberapa atau banyak orang yang tidak tahu dimana itu. Ia berada tepat di depan Taman Pintar. Ya, memang di depan taman pintar adalah terminal, nah disitulah sekolahku tidak jauh dari terminal itu. Mungkin, itulah penyebab mengapa SMPN 2 Yogyakarta belum terdeteksi letaknya oleh beberapa oknum. Dengarlah sebuah ceritaku, beberapa waktu lalu tepat saat anak-anak sekolahku pulang sebuah bus pariwisata berhenti di depan gerbang dan mengeluarkan segala makhluk yang ditampungnya. Seorang bapak-bapak sibuk mengatur para penumpang keluar, aku yang berada di dekat sana hanya melihat mereka (ra nggumun).
Bapak-bapak tadi berkata, “Ash ning kene ndadak ono sekolah ki kepiye toh”
Waks, hei aku bergumam dalam hati, “Le disalahke ki terminal e, ngopo manggon ning ngarepe sekolahan. Pendidikan ro pariwisata penting ndi?” wkwk
Ya begitulah nasib sekolahku.
Jalanan ramai, penumpang yang sliwar-sliwir, WC dan toilet umum, itulah yang terjadi setiap saat di sekolah. Ya esempeku, esempeku, bersabarlah dirimu..

Related posts

Anomali Dalam Diri Gue

Ahimsa Wardah
9 tahun ago

Di Balik Ketidakpuasan

Ahimsa Wardah
5 tahun ago

Ikhlas, Sebab Dunia Tidak Sebatas Untukmu

Ahimsa Wardah
3 tahun ago
Exit mobile version